ANALISIS IMPLIKATUR DALAM TUTURAN INTEROGATIF PADA ANIME SUKIPPU TO ROOFAA EPISODE 1-3 KARYA MISAKI TAKAMATSU
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji jenis dan fungsi implikatur dalam tuturan interogatif pada anime Sukippu to Roofaa episode 1-3 karya Misaki Takamatsu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menerapkan prinsip relevansi Sperber & Wilson (1995), yaitu bagaimana konteks memandu mitra tutur dalam menginterpretasikan maksud tersirat, serta dikombinasikan dengan teori klasifikasi Yule (2006) untuk mendeskripsikan jenis implikatur dan teori Leech (1983) untuk menganalisis fungsi implikatur dalam tuturan interogatif. Data dikumpulkan melalui metode simak dengan teknik catat dari dialog anime Sukippu to Roofaa episode 1-3 yang menggambarkan interaksi sosial antara karakter. Hasil penelitian menunjukkan adanya 38 tuturan interogatif yang mengandung implikatur. Adapun jenis-jenis implikatur yang ditemukan, yaitu: implikatur percakapan umum, implikatur percakapan khusus, implikatur percakapan berskala dan implikatur konvensional. Implikatur percakapan umum merupakan jenis implikatur yang paling dominan dalam tuturan interogatif, karena maksud tuturan mudah dipahami oleh mitra tutur tanpa memerlukan pengetahuan tentang topik yang dibicarakan. Sementara fungsi implikatur dalam tuturan interogatif, meliputi: fungsi asertif, direktif, ekspresif, komisif dan deklaratif. Fungsi ekspresif, merupakan fungsi yang paling banyak digunakan dalam tuturan interogatif. Hal ini bisa diketahui modus tuturan interogatif kerap digunakan dalam menyampaikan maksud penutur saat menyampaikan ungkapan simpati, minat, kegembiraan dan keingintahuan penutur terhadap mitra tutur.
Article Details
References
Ajis, S. A., & Susanti, H. (2021). Analisis Tindak Tutur Yang Mengandung Implikatur Dalam Drama A nsangu Shinderera Byouin Yakuzaishi No Shohousen. Idea: Jurnal Sastra Jepang, 3(2), 76-86. https://doi.org/10.33751/idea.v3i2.4476
Astawa, I. P. Y., Antartika, I. K., & Sadyana, I. W. (2017). Analisis Tindak Tutur Ekspresif Dalam Drama My Boss My Hero (Suatu Kajian Pragmatik). Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang Undiksha, 3(3), 394-406. https://doi.org/10.23887/jpbj.v3i2.12137
Dewi, S. Y. & Aibonotika, A. (2022). Implicature in Interrogative Utterances on Anime Detective Conan (Meitantei Conan). Jom Fkip-Ur, 9. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFKIP/article/download/31786/3059586
Kukuh, B. B. F., & Rusmiyati. (2022). Pelanggaran Prinsip Kerjasama Serta Implikatur Percakapan dalam Anime Moriarty The Patriot (憂国のモリアーティ) Season 1. Jurnal Hikari, 6(1), 293-308. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/hikari/article/view/47545A
Leech, G. (1983). Principles of Pragmatics. London: Longman.
Legisyha, A., Shanty, I. ., Suhardi, Elfitra, L., Wahyusari, A., & Zaitun. (2024). Analisis Implikatur Percakapan Tokoh Dalam Film Ranah 3 Warna Karya Ahmad Fuadi. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 13(2), 168-180. https://doi.org/10.23887/jurnal_bahasa.v13i2.3990
Malayu, S. M., Muliadi, Y. A., & Mayasari, L. (2023). Aimai in Japanese Implicature: A Pragmatic Study. Migration Letters, 20(5), 713-727. https://doi.org/10.59670/ml.v20i5.4060
Morikawa, M. (2007). Japanese Interrogative Sentences Revisited. Journal of School of Foreign Languages 28, 1990. https://www.researchgate.net/publication/255639933
Mulya, I. G. B. A., Hermawan, G. S., & Adnyani, K. E. K. (2021). Analisis Tindak Tutur Ekspresif Dalam Film Ano Hi Mita Hana Karya Nishiura Masaki. Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang Undiksha, 7(2), 117-128. https://doi.org/10.23887/jpbj.v7i2.34499
Nurzabera, Malik, A., Lolita, A., Wahyusari, A., Elfitra, L., & Andheska, H. (2024). Analisis Tindak Tutur Direktif Penjual dalam Percakapan Transaksi Jual Beli. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 13(1), 1-11. https://doi.org/10.23887/jurnal_bahasa.v13i1.3110
Pramesti, P. D. M. Y., NL, S. B., Budiarsa, M., & Sudipa, I. N. (2019). The Relationship Between The Concept of Pdr and The Practice of Brown & Levinson’s Politeness Strategies by Indonesian Caregivers in The Domain of Elderly Care in Japan. E-Journal of Linguistics, 13(1), 13-23.https://doi.org/10.24843/E-JL.2019.V13.I02P02
Pramesti, P. D. M. Y., Beratha, N. L. S., Budiarsa, M., & Sudipa, I. N. (2019). The role of indonesian caregivers’ nonverbal elements and face threatening acts toward the aged. Theory and Practice in Language Studies, 9(9), 1243-1252. http://dx.doi.org/10.17507/tpls.0909.23
Pramesti, P. D. M. Y. (2020). Direct Speech Acts, Face Threatening Towards the Elderly and Politeness in the Speeches of Indonesian Careworkers. International Journal of Linguistics and Discourse Analytics, 1(2), 59-71. https://doi.org/10.52232/ijolida.v1i2.24
Sperber, D., Wilson, D. (1995). Relevance: Communication and Cognition (2nd ed). Cambridge: Blackwell University.
Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sumiati, Aibonotika, A., & Suri, I. (2022). Implikatur Dalam Anime Blue Period Karya Sutradara Koji Masunari. Prasi, 17(02), 120-134. https://doi.org/10.23887/prasi.v17i02.48631
Untiani, S., Adnyani, K. E. K., & Suartini, N. N. (2021). Analisis Tindak Tutur Ekspresif Dalam Anime Servant X Service (Episode 1 Sampai 13). Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang Undiksha, 7(1), 14-25. https://doi.org/10.23887/jpbj.v7i1.32205
Wedananta, K. A., Nitiasih, P. K., & Kaewsa-ard, A. (2020). Conversational Implicature In Advertisement Slogans Embedded With Sexual Content: A Lecturer Analysis In Business Class. SOSHUM : Jurnal Sosial Dan Humaniora, 10(3), 284-293. https://dx.doi.org/10.31940/soshum.v10i3.1902
Yule, G. (2006). Pragmatik (1st ed). Yogyakarta: Pustaka Belajar.