PENGEMBANGAN INSTRUMEN KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI DAN LITERASI SAINS PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengembangkan instrumen kemampuan berpikir tingkat tinggi dan literasi sains pada pembelajaran IPA kelas V SD dengan melihat validitas, reliabilitas, daya beda dan tingkat kesukaran butir serta keefektifannya. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model 4D yaitu define, design, develop dan disseminate. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah tes pilihan ganda dan uraian. Teknik analisis data dengan menentukan validitas, reliablitas, daya beda dan tingkat kesukaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validitas isi berkategori tinggi, validitas butir instrumen kemampuan berpikir tingkat tinggi 20 butir valid dan 5 butir tidak valid. Sedangkan instrumen literasi sains semua valid, koefisien reliabilitas instrumen kemampuan berpikir tingkat tinggi 0,937 dan literasi sains 0,940 dengan kategori sangat tinggi, daya beda butir berkategori cukup baik sampai sangat baik, tingkat kesukaran hanya 1 butir dengan kategori mudah, selain itu sedang dan sukar. Instrumen kemampuan berpikir tingkat tinggi efektif dan literasi sains kurang efektif.
Article Details
References
Anwar, M. &Puspita, V. (2018). Analisis Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SD IT Adzkia Seminar Nasioanal PGSD UNIKAMA. https://www.researchgate.net/publication/329164521
Arifin, Z. (2017). Kriteria Instrumen dalam suatu Penelitian. Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics), 2(1), 28–36. https://jurnal.unma.ac.id/index.php/th/article/view/571
Arifin, Z., & Retnawati, H. (2017). Pengembangan Instrumen Pengukur Higher Order Thinking Skills Matematika Siswa SMA kelas X. PYTHAGORAS: Jurnal Pendidikan Matematika, 12(1), 98–108. https://doi.org/10.21831/pg.v12i1.14058
Arikunto, S. (2003). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara.
Azwar, S. (2013). Reliabilitas dan Validitas. Pustaka Pelajar.
Basuki, I., & Hariyanto. (2014). Asesmen Pembelajaran. Remaja Rosdakarya.
Blumberg, B., & Cooper, D. R. (2005). Business Research Methods. Berkshire: McGrawHill Education.
Conklin, W. (2012). Higher Order Thinking Skills to Develop 21st Century Learners. Shell Education.
Dantes Nyoman. (2012). Metode Penelitian. Andi Offset.
Daryanto, & Mulyo, R. (2012). Model Pembelajaran Inovatif. Gava Media.
Hake, R. R. (1998). Interactive Engagement Versus Traditional Methods: A Six Thousand Student Survey of Mechanics Test Data for Introductory Physic Course. American Association of Physics Teachers, 66(1), 64-74. https://www.researchgate.net/publication/228710512_Interactive-Engagement_Versus_Traditional_Methods_A_Six-Thousand-Student_Survey_of_Mechanics_Test_Data_for_Introductory_Physics_Courses
Handayani, S,N., Suarni, N., & Arnyana, I. (2021). Pengembangan Instrumen Kemampuan Berpikir Kritis dan Literasi Sains Siswa Kelas V SD. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 5(1), 12-22. https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/jurnal_pendas/article/view/270
Hidayati, U, A. (2017). Melatih Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi dalam Pembelajaran Matematika Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar , 4(2), 143–156. http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/terampil/article/view/2222
Holbrook, J., & Rannikmae, M. (2009). The Meaning of Scientific Literacy. International Journal of Environmental & Science Education, 4(3), 275–288. http://www.ijese.com/
Ichsan, I. Z., Sigit, D. V., & Miarsyah, M. (2019). Environmental Learning based on Higher Order Thinking Skills: A Needs Assessment. International Journal for Educational and Vocational Studies, 1(1), 21-24. https://doi.org/10.29103/ijevs.v1i1.1389
Istiyono, E., Mardapi, D., & Suparno. (2014). Pengembangan Tes Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Fisika (Pysthots) Peserta Didik SMA. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 18(1), 1–12. https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/2120/1765
Jamaluddin, J., Jufri, A. W., Muhlis, M., & Bachtiar, I. (2020). Pengembangan Instrumen Keterampilan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran IPA di SMP. Jurnal Pijar Mipa, 15(1), 13–19. https://doi.org/10.29303/jpm.v15i1.1296
Kadir, A. (2015). Menyusun dan Menganalisis Hasil Belajar. Jurnal Al-Ta’dib, 8(2), 70–81. https://ejournal.iainkendari.ac.id/al-tadib/article/view/411
Koyan, I. W. (2011). Assesmen dalam Pendidikan. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.
Mardhiyyah, A. L. R. A. & L. S. (2016). Pengembangan Instrumen Asesemen Literasi Tema Energi. Journal of Primary Education, 5(2), 147-154. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpe.
Ndiung, S., & Jediut, M. (2020). Pengembangan instrumen tes hasil belajar matematika peserta didik sekolah dasar berorientasi pada berpikir tingkat tinggi. Premiere Educandum : Jurnal Pendidikan Dasar Dan Pembelajaran, 10(1), 94-111. https://doi.org/10.25273/pe.v10i1.6274
OECD. (2019). PISA 2012 Result in Focus: What 15 – Year – Olds Know and What They can Do with What They Know (Student Performance in Mathematics, Reading and Sciences). OECD.
Puspendik. (2019). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Soal Hots. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Ridwan, S. M., Mardhiyyah, A. L., & Rusilowati, A. (2013). . Pengembangan Instrumen Asesmen Dengan Pendekatan Kontekstual Untuk Mengukur Level Literasi Sains Siswa. Seminar Nasional Evaluasi Pendidikan Tahun 2013, 179–190. https://conf.unnes.ac.id/index.php/snep/I/paper/viewFile/23/17
Rusilowati, A., Kurniawati, L., Nugroho, S. E., & Widiyatmoko, A. (2016). Developing an Instrument of Scientific Literacy Asessment on the Cycle Theme. In International Journal Of Environmental & Science Education, 11(12), 5718-5727. https://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ1115684.pdf
Saputro, B., & Supahar. (2018). Pengembangan Instrumen Penilaian Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi untuk Mengukur Pencapaian Hasil Belajar Fisika Peserta Didik SMA Kelas XI Materi Optika. Jurnal Pendidikan Fisika, 7(6), 1–6. https://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/pfisika/article/view/11431
Setyosari, P. (2013). Metode Penelitian Pendidikan & Pengembangan. Prenadamedia group.
Solekhah, F. M., Maharta, N., & Suansa Wayan. (2018). Pengembangan Instrumen Tes Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi pada Materi Hukum Newton tentang Gerak. Ournal of Physics and Science Learning, 2(1), 17–26. https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/PASCAL/article/view/625
Suastra, I. W. (2017). Pembelajaran Sains Terkini: Mendekatakan Siswa dengan Lingkungan Alamiah dan Sosial Budayanya. Universitas Pendidikan Ganesha.
Sudaryono. (2011). Aplikasi Analisis (Path Analysis) Berdasarkan Urutan Penempatan Variabel dalam Penelitian. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 17(4), 391–403. https://jurnaldikbud.kemdikbud.go.id/index.php/jpnk/article/view/36
Sudijono, A. (2006). Pengantar Statistik Pendidikan. PT Raja Grafindo Persada.
Sukardi. (2012). Metodologi Penelitian Pendidikan. PT Bumi Aksara.
Suryabrata, S. (2002). Psikologi Pendidikan. PT Grafindo Persada.
Susetyo, B. (2015). Prosedur Penyusunan dan Analisis Tes untuk Penilaian Hasil Belajar Bidang Kognitif. Refika Aditama.
Tarliany, E., Sajidan, S., & Karyanto, P. (2019). Keefektifan Produk Pengembangan Instrumen Penilaian Kognitif Untuk Mengukur Kemampuan Kognitif Siswa (Menurut Taksonomi Bloom yang Terefisi) Pada Materi Protista. INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA, 8(1), 72-80. https://doi.org/10.20961/inkuiri.v8i1.31818
Thiagarajan, S. (1974). Instructional, Development for Trainning Teacher of Exceptional Children. Indiana University.
Thoha, C. (1996). Teknik Evaluasi Pendidikan. PT Raja Grafindo persada.
Yani, A., Asri, A. F., & Burhan, A. (2013). Analisis Tingkat Kesukaran, Daya Pembeda, dan Fungsi Distraktor Soal Ujian Semester Ganjil. E-Journal Universitas Sriwijaya, 1(2), 98–115. https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/ptm/article/view/7410