PENGEMBANGAN INSTRUMEN LITERACY HUMANISTIC DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD

Main Article Content

I.M.A. Suradipa
I.B. Putrayasa
I.M. Gunamantha

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik, validitas dan reliabilitas instrumen litarcy humanistic dan kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran IPA kelas V SD. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan pendidikan dengan desain penelitian 4D yang sudah dimodifikasi yang terdiri dari 4 tahap yaitu define, design, develop dan desimination. Subyek penelitian pengembangan ini meliputi instrumen literacy humanistic dan kemampuan berpikir kritis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah rubrik penilaian judges, lembar observasi, dan soal essay. Berdasarkan analisis data menggunakan rumus Lawshe untuk mengukur validitas isi instrument, dilanjutkan diuji  product moment untuk mengukur validitas empirik instrumen dan alpha cronbach untuk mengukur reliabilitas instrument, diperoleh hasil penelitian bahwa: (1) Karakteristik pengeebangan instrumen dikembangkan dengan baik. (2) Instrumen litarcy humanistic yang dikembangkan memenuhi syarat validitas isi dengan nilai 1,00 dengan kategori sangat baik dan validitas empirik menyatakan semua instrumen valid dan sangat layak digunakan, (3) Instrumen kemampuan berpikir kritis yang dikembangkan memenuhi syarat validitas konten dengan nilai  1,00 dengan kategori sangat baik dan validitas empirik menyatakan semua instrumen valid dan sangat layak digunakan, (4) Instrumen litarcy humanistic yang dikembangkan memenuhi syarat reliabilitas dengan nilai 0,99 dengan kategori sangat tinggi, (5) Instrumen berpikir kritis yang dikembangkan memenuhi syarat reliabilitas dengan nilai 0,96 dengan kategori sangat tinggi sehingga layak digunakan dalam pembelajaran

Article Details

Section
Articles

References

Arifin, Z. (2012). Penelitian Pendidikan - Metode dan Paradigma Baru. PT. Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S. (2009). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian (suatu pendekatan praktik). Renika Cipta.
Azwar, S. (2013). Reliabilitas dan Validitas. Pustaka Belajar.
Candiasa, I. M. (2010). Statistik Multivariat Disertai Petunjuk analisis SPSS. Universitas Pendidikan Ganesha.
Dharmawati, Rahayu, S., & Mahanal, S. (2016). Pengembangan Instrumen Asesmen Berpikir Kritis Untuk Siswa SMP Kelas VII Pada Materi Interaksi Makhluk Hidup Dengan Lingkungan. Jurnal Pendidikan Pengembangan, 1(64), 1598–1606.
Faruq, I. A. F., & Afiah, A. R. (2018). Instrumen Penilaian Berbagai Kompetensi atau Indikator Dalam Pencapian Hasil Belajar SD/MI. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Jamaluddin, J., Jufri, A. W., Muhlis, M., & Bachtiar, I. (2020). Pengembangan Instrumen Keterampilan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran IPA di SMP. Jurnal Pijar Mipa, 15(1), 13–19. https://doi.org/10.29303/jpm.v15i1.1296
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, (2003).
Lase, D., Zaluchu, S. E., Daeli, D. O., & Ndraha, A. (2020). Parents’ Perceptions of Distance Learning during Covid-19 Pandemic in Rural Indonesia. https://doi.org/10.35542/osf.io/hfza7
Marinda, L. (2020). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Problematikanya pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Kajian Perempuan Dan Keislaman, 13(1), 116–152.
Muliastrini, N. K. E. (2019). Penguatan Literasi Baru (Literasi Data, Teknologi, Dan SDM/Humanisme) Pada Guru-Guru Sekolah Dasar Dalam Menjawab Tantangan Era Revolusi Industri 4.0. … : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(1), 131–138. http://jayapanguspress.penerbit.org/index.php/ganaya/article/view/354
Musdansi, D. P., & Nahadi. (2019). Perbandingan Reliabilitas Tes Hasil Belajar Matematika Sma Berdasarkan Teknik Penskoran Dan Ukuran Sampel. Journal Education and Chemistry, 1(1), 10–24.
Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan, (2007).
Prabowo, A., Kusdinar, U., & Rahmawati, U. (2018). Pelatihan Pengembangan Instrumen Tes Mata Pelajaran Matematika SMP. International Journal of Community Service Learning, 2(3), 141–148. https://doi.org/10.23887/ijcsl.v2i3.14189
Putra, I. M. A. A. (2020). Pengembangan Instrumen Kemampuan Litersi Humanistiik Dan Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Pembelajaran IPA Kelas V SD [Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja]. https://repo.undiksha.ac.id/4347
Roestiyah, N. K. (2008). Strategi Belajar Mengajar. PT. Rineka Cipta.
Samatowa, U. (2020). Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. PT. Indeks.
Sanjayanti, N. P. A. H., Qondias, D., Wardana, M. A. K., & Darmayanti, N. W. S. (2018). Diagnosa Literasi Humanistik dalam Model Pembelajaran Konstruktivis pada Mahasiswa Politeknik Ganesha Guru. Seminar Nasional Riset Inovatif 2018, 92–96.
Saputro, R. D., & Gunansyah, G. (2013). Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis melalui Model Pembelajaran Inkuiri pada Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(2), 1–11.
Siregar, S. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Open Ended Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Motivasi Belajar Siswa Ditinjau Dari Pola Asuh Orang Tua. Pasundan Journal of Mathematics Education Jurnal …, 9(1), 31–43. https://doi.org/10.5035/pjme.v9i1.2709
Sukardi, H. M. (2008). Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Bumi Aksara.
Trianto. (2012). Model Pembelajaran Terpadu. Bumi Aksara.
Wati, S. A., Fadiawati, N., & Tania, L. (2015). Pengembangan Instrumen Asesmen Berbasis Keterampilan Proses Sains pada Bahasa Klasifikasi Materi. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Kimia, 4(2), 693–707.