PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI ASESMEN OTENTIK PADA GURU-GURU SD DI KECAMATAN SERIRIT KABUPATEN BULELENG

Main Article Content

Ketut Sedana Arta
Desak Made Oka Purnawati
I Wayan Putra Yasa

Abstract




Tujuan utama dari Pelatihan dan Pendampingan penyusunaninstrument asesmen otentik adalah untuk (1) meningkatkan wawasan guru-guru sekolah dasar di Kecamatan Seririt tentang jenis-jenis asesmen, (2) meningkatkan wawasan dan keterampilanguru-gurusekolahdasardiKecamatanSeririt dalammengembangkan instrumen evaluasi asesmen otentik dalam pembelajaran tematik, dan (3) meningkatkan wawasan dan pengetahuan guru-guru sekolah dasar dalam mengimplementasikan instrument asesmen otentik dalam proses pembelajaran. Pelatihan dan pendampingan penyusunan instrument asesmen otentik ini akan dilakukan dengan dua metode secara sinergis, yaitu: metode diklat dan pendampingan/supervisi kelas. Metode diklat digunakan untuk meningkatkan pengetahun dan wawasan tentang hakekat penilaian dalam kurikulum 2013 dan cara pengembangan instrumen asesmen otentik dalam pembelajaran tematik sekolah dasar sesuai dengan kurikulum 2013. Sedangkan metode supervisi kelas digunakan untuk mengevaluasi guru-guru sekolah dasar dalam mengimplementasikan instrumen evaluasi asesmen otentik dalam pembelajaran tematik.




Article Details

How to Cite
Sedana Arta, K., Made Oka Purnawati, D., & Putra Yasa, I. W. (2020). PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI ASESMEN OTENTIK PADA GURU-GURU SD DI KECAMATAN SERIRIT KABUPATEN BULELENG. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Media Ganesha FHIS, 1(1), 23-31. Retrieved from https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/p2mfhis/article/view/301
Section
Articles

References

Budiningsih, A. (2004). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Rineka Cipta Pemerintah Kabupaten Bangli. (2011). Bangli dalam Angka. Bangli: Pemda Bangli Dantes, Nyoman, dkk. (2008). Pengembangan Perangkat Evaluasi Proses dan Hasil
Belajar IPS dan PKn (laporan penelitian) Singaraja: IKIP Negeri Singaraja. Djohar. (2003). Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Sekolah Menengah
Kejuruan. (Disertasi, tidak diterbitkan). Bandung: PPS UPI.
Hasan. (1992). An Evaluation of the 1975 General Senior Secondary Social Studies Curriculum Implementation in Bandung Municipality. Disertasi Doctor dari
Macquary University. Tidak diterbitkan.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Standar Nasional Pendidikan.
Jakarta: BPP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2013). Materi Pelatihan Kurikulum
2013. Jakarta: Kemendiknas
Lasmawan, W. (2010). Menelisik Pendidikan IPS dalam Perspektif Kontekstual-
Empirik. Singaraja: Mediakom Indonesia Press Bali.
MaLaughin. (1987). Implementing of ESEA Title I. New York: Columbia University. Miller, J. and Wayne S. (1985). Curriculum: Perspective and Practice. New York:
Longman.
Nana, S. (2005). Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek Tahun: Bandung:
Rosdakarya
Surapranata. (2006). Penilaian Portofolio. Implementasi Kurikulum 2004. Bandung :
PT. Remaja Rosdakarya.
Suastika. (2006). Strategi Kebijakan Mewujudkan Singaraja Sebagai Kota
Pendidikan (Laporan Penelitian). Singaraja: Undiksha Tayibnapis. (2000). Evaluasi Program. Jakarta : Rineka Cipta.