IMPLEMENTASI PEMBENTUKAN KARAKTER DAN INTEGRITAS MAHASISWA MELALUI PAK (PENDIDIKAN ANTI KORUPSI)

Main Article Content

Ni Komang Ayu Sintia

Abstract

Corruption can be simply defined as misuse of government funds for personal or group interests. The problem of corruption in Indonesia today is not just legal and political and needs to be addressed immediately. The active role of students in preventing corruption is expected to be more focused by participating in building an anti-corruption culture in the society. Students are expected to act as agents of change and drivers of anti-corruption movement in the society. To become agents of change, students must first develop their personality and integrity through anti-corruption education. The implementation of anti-corruption education aims to shape the anti-corruption character of students and develop their enthusiasm and capacity as agents of change in the life of society and state and free from the menace of corruption. If the structure of student character and integrity is matured, it will strengthen the anti-corruption culture. The purpose of compiling this article is to explore the understanding of anti-corruption values among students and the implementation of anti-corruption education in tertiary institutions, the relationship between character building and integrity with anti-corruption education, and the role of students in strengthening anti-corruption culture. The data collection technique used is a literature review technique that focuses on literature review of both online literature (magazines, newspapers, other online literature sources) and offline literature (books, documents).

Article Details

Section
Articles

References

AA Burhanuddin. 2021, Siswa menghargai strategi praktik korupsi. Jurnal Kajian Islam, Volume 2, Nomor 2, Salimiya Diakses pada https://ejournal.iaifa.ac.id/index.php/salimiya/article/view/337/297.
Agus Wibowo (2012). Pendidikan Literasi: Strategi Membangun Karakter Bangsa Warga Negara, Yogyakarta: Perpustakaan Mahasiswa.
Darul Rosika Chatrina. 2016. Pendidikan Antikorupsi: Teori dan Praktek Antikorupsi. Teks diedit oleh Dessy Marliani Listianingsih. Synargraph, Jakarta.
Donnie Kosoyema. 2007; Mendidik anak dalam dunia global adalah pendidikan literasi. Gracindo di Jakarta.
Elvina Vati. 2014. “Pendidikan Antikorupsi di Sekolah Islam.” Fakultas Tajidid UIN Iam Bonjol 17 (1): 7–18. Diakses 17 Desember 2022. doi:https://doi.org/10.15548/tajdid.v17i1.106
Faisal Jabbar. 2009. Kurikulum Anti Korupsi.
Handoyo, Eko. (2013) Pendidikan Anti Korupsi Yogyakarta: Penerbit Ombak
Hidayat AS (2019). Pendidikan kampus sebagai wadah media praktik antikorupsi perempuan. Jurnal Sosial dan Budaya Cyr-I, 6(1), 43–54. selamat https://doi.org/10.15408/sjsbs.v6i1.10498
Cloud Henry (2007). Nilai inti dari pemerintah Indonesia adalah integritas. Grammedia adalah buku terbaik di Jakarta.
Kadir Yusrianto 2018. “Kebijakan Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi,”. Universitas Gorontalo. Volume 1-No. 1 Tinjauan Hukum Gorontalo
Makudin. (2013) Karakteristik non-dikotomi Yogyakarta: perpustakaan mahasiswa
Mudemar A. Rasyidi. 2020. “Korupsi merupakan jenis kejahatan khusus yang mengganggu pemerintahan dan umat serta ajaran agama,”, Jurnal Universitassuryadharma.Hal 37–51
Mukodi & Burhanuddin, A. (2014) Pendidikan Anti Korupsi: Rekonstruksi Interpretatif dan Aplikatif di Sekolah. Pacitan: LPPM Press.
Saifa City Aulia, dkk., Behaki, Dikdik dkk. 2019 Panduan memasukkan pendidikan antikorupsi dalam publikasi unggulan Pendidikan Kewarganegaraan oleh Direktorat Pendidikan dan Pengabdian Kepada Masyarakat, KPK Jakarta.
Pravita. 2022. Penguatan peran mahasiswa pariwisata dalam membangun gerakan antikorupsi. Princeton, Volume 3, Nomor 2, Yogyakarta
N. Puspito dan Tim Pendidikan Antikorupsi bagi Guru Muda. 2011 (Jakarta, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan).
Nanung T. Pushpito Kurniadi Elvina S. Marcella Inda Ario P. Wibowo, Sri Utari Yusuf, Asriana Issa Sophia Agus Mulya Karsona, and Gandjar Lakshman b. Romy O. Bura 2011. Pendidikan Anti Korupsi.
Sugiono (2012) memahami penelitian kualitatif. New York: Alfabet.
Sugiono (2016) metode analisis kuantitatif, kualitatif dan R&D. : PT Alfabet, Bandung.
Sugono, Dendy (2008). Kamus bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas
Suryani. 2015. Institusi Perguruan Tinggi Menanamkan Nilai-Nilai Antikorupsi Sebagai Upaya Preventif Mencegah Korupsi Jilid 14 Jurnal Komunikasi Visi, Universitas Mercu Buana. Jakarta.
T.P. Korupsi. Pendidikan Tinggi Antikorupsi Tahun 2011 diterbitkan di Jakarta oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
UUD Tahun 1945
VD Shilvina.. 2022. Sebagian besar kasus korupsi di Indonesia berasal dari pemerintah pusat. Diakses di: https://dataindonesia.id/ragam/detail/case-korupsi-di-indonesia-termulti-dari-government-center. Pada 17 Desember 2022.
Wibowo (2013). PAK di sekolah. Perpustakaan mahasiswa terletak di Yogyakarta.