TINJAUAN YURIDIS PEWARISAN ANAK ANGKAT PEREMPUAN ADAT BATAK TOBA BERDASARKAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 179/K/SIP/1961

Main Article Content

Yosafat Solver
Ketut Sudiatmaka
Ni Ketut Sari Adnyani

Abstract

This study aims to find out and analyze related (1) judges' considerations in deciding cases related to inheritance in the Batak Toba indigenous people based on Supreme Court Decision Number. 179/K/Sip/1961; (2) background differences in Supreme Court Decision Number. 179/K/Sip/1961 with the Medan District Court Decision Number. 181/Pdt.G/2012/PN Mdn. This research is a normative legal research that uses statutory approaches, case approaches, and conceptual approaches. The legal materials used in this study are primary, secondary and tertiary legal materials which are useful for drawing conclusions relevant to the problems in this research. The results of the study show that (1) the judge's considerations in deciding cases related to inheritance in the Toba Batak customary community are based on Supreme Court Decision Number. 179/K/Sip/1961 is based on equal rights, which is to provide gender equality between the two parties in terms of inheritance within the realm of the Batak Toba indigenous people who previously adhered to a patriarchal kinship system; (2) Regarding differences in Supreme Court Decision Number. 179/K/Sip/1961 with the Medan District Court Decision Number. 181/Pdt.G/2012/PN Mdn was motivated by the parties to the dispute in the Medan District Court decision No.181/Pdt.G/2012/PN Mdn. where previously the disputing parties made an agreement regarding the unequal distribution of inheritance between one party and another.

Article Details

How to Cite
Yosafat Solver, Ketut Sudiatmaka, & Ni Ketut Sari Adnyani. (2023). TINJAUAN YURIDIS PEWARISAN ANAK ANGKAT PEREMPUAN ADAT BATAK TOBA BERDASARKAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 179/K/SIP/1961. Jurnal Gender Dan Hak Asasi Manusia, 1(1), 119-129. Retrieved from https://ejournal2.undiksha.ac.id/index.php/JGHAM/article/view/2620
Section
Articles

References

Adnyani, N. K. S. (2016). Bentuk perkawinan matriarki pada masyarakat Hindu Bali ditinjau dari perspektif hukum adat dan kesetaraan gender. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 5(1).
Adnyani, N. K. S. (2017). Sistem Perkawinan Nyentana dalam Kajian Hukum Adat dan Pengaruhnya terhadap Akomodasi Kebijakan Berbasis Gender. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 6(2), 168-177.
Adnyani, N. K. S. (2019). Status Of Women After Dismissed from Mixed Marriage in Bali's Law Perspective. Ganesha Law Review, 1(2), 73-89.
Adnyani, N. K. S. (2021). Perlindungan Hukum Kesatuan Masyarakat Hukum Adat Dalam Pengelolaan Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal. Media Komunikasi FPIPS, 20(2), 70-80.
Akmaludin Syahputra. 2012. Hukum Perdata Indonesia. Bandung: Citapustaka Media Perintis.
Anita Kamilah, M. Rendy Aridhayani. Kajian Terhadap Penyelesaian Sengketa Pembagian Harta Warisan Atas Tanah Akibat Tidak Dilaksanakannya Wasiat Oleh Ahli Waris Dihubungkan Dengan Buku II Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Tentang Benda (Van Zaken). Jurnal Wawasan Hukum Vol. 32 No.1, 2015.
Augustini Soedarsih Situmorang. Pelaksanaan Hukum Waris Adat Masyarakat Batak Toba Di Kota Pontianak Berdasarkan TAP MPRS No. II Tahun 1960 dan Putusan Mahkamah Agung No 179/K/Sip/1961. Jurnal Mahasiswa S1 Fakultas Hukum Untan Vol. 5 No.1, 2016.
Bambang Danu Nugroho. 2015. Hukum Adat. Bandung:Refika Aditama.
Bewa Ragawino.2018.Pengantar dan asas–asas hukum adat Indonesia. Bandung: FISIP Universitas Padjajaran.
Buana Nadapdap. Pembagian Warisan Masyarakat Batak Toba (Studi Kasus Masyarakat Batak Toba di Kota Pekanbaru). JOM Fisip Vol. 6 No. 2, 2019.
Bungaran Antonius Simanjuntak. 2015. Arti dan Fungsi Tanah Bagi Masyarakat Batak Toba, Karo, Simalungun. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia
Dahlianasari Nasution, Tontowi Amsia, dan Maskun. Sistem Pewarisan Pada Masyarakat Batak Toba Di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Journal of Pesagi Vol. 3 No.1, 2015.
Darji Darmodiharjo,Shidarta. 2014. Pokok-Pokok Filsafat Hukum. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Dian Kemala Dewi. Hak Waris Perempuan Menurut Hukum Adat Batak Toba Sebelum Dan Sesudah Keluarnya Keputusan MA. No. 179/K/Sip/1961. Jurnal Dharmawangsa Vol. 14 No. 4, 2020.
Dini Ramdania. Kajian Terhadap Anak Angkat Adat Batak. Jurnal Hukum Vol. 1 No. 1, 2019.
Djaja S. Meilala. 2015. Perkembangan Hukum Perdata Tentang Orang dan Hukum Keluarga. Bandung: CV. Nuansa Aulia.
Djamanat Samosir. 2013. Hukum Adat Indonesia. Bandung: Nuansa Aulia.
Dwiki Armansyah Putra dan Liya Sukma Mulya. Hak Waris Terhadap Anak Perempuan Menurut Hukum Adat batak J.O. Hukum Islam. Jurnal Hukum Vol. 2 No. 2, 2016.
Ellyne Dwi Poespasari. 2018. Pemahaman Seputar Hukum Waris Adat di Indonesia. Jakarta : Prenadamedia Group
Eman Suparman. 2018. Hukum Waris Indonesia dalam Perspektif Islam, Adat, dan BW. Bandung: Refika Aditama.
Eman Suparman. 2018. Hukum Waris Indonesia. Bandung: Refika Aditama.
Fatahuddin Aziz Siregar. Sistem Kewarisan Adat Batak di Tapanuli Selatan. Journal of Islamic Family Law Vol. 1 No. 2, 2019.
Ginora Roma Ida Sinaga, Bambang Daru Nugroho, dan Fatmi Utarie Nasution. Penyelesaian Sengketa Warisan Terkait Kedudukan Anak Angkat Berdasarkan Hukum Adat Batak Toba. Sign Jurnal Hukum Vol. 4 No. 1, 2022.
H. Ishaq. 2018. Dasar-dasar Ilmu Hukum. Jakarta: Sinar Grafika.
Hulman Panjaitan. 2016. Kumpulan Kaidah Hukum Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 1953 s/d 2008. Jakarta : Kencana
Jaja Ahmad Jayus. Eksistensi Pewarisan Hukum Adat Batak. Jurnal Yudisial Vol. 12 No.2, 2019.
Johan Chandro Gultom. Analisis Yuridis Pemberian Hak Waris Terhadap Anak Perempuan di Dalam Hukum Waris Adat Batak. Jurnal Revolusi Indonesia Vol. 1 No. 11, 2021.
Kitab Undang- Undang Hukum Perdata.
Lestari Victoria Sinaga. 2020. Hukum Adat Dalam Perspektif Umum. Malang : Literasi Nusantara
Luhulima. 2014. CEDAW: Menegakkan Hak Asasi Perempuan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Moechtar Oemar. 2019. Perkembangan Hukum Waris. Jakarta: Prenadamedia Group.
N.M. Wahyu Kuncoro. 2015. Hukum Waris : Permasalahan dan Solusinya. Jakarta : Raih Asa Sukses
Novita Sari dan Sukri Hidayati. Hak Waris Perempuan Dalam Adat Batak Pasca Berlakunya Yurisprudensi MA No. 03/Yur/Pdt/2018.Jolsic Vol 10 No. 1, 2022.
P.N.H. Simanjuntak. 2017. Hukum Perdata Indonesia. Jakarta : Kencana
Putusan Mahkamah Agung Nomor. 179/K/Sip/1961.
Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor. 181/Pdt/G/2012/PN Mdn.
R.M. Simatupang. 2020. Dalihan Natolu : Adat Budaya Batak. Jakarta : PT Indossari Mediatama.
Rahman Syamsuddin. 2019. Pengantar Hukum Indonesia. Jakarta: Prenadamedia Group.
Rasid Suriadi Simamora. Pembagian Harta Warisan Berdasarkan Hukum Adat Batak pada Masyarakat Muslim di Desa Simasion Toruan Kecamatan Pahae Julu Kabupaten Tapanuli Utara. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Hukum Vol. 2 No. 5, 2022.
Ryna Leli Naibaho. Efektivitas Penerapan Yurisprundensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 179/K/Sip/1961 Didalam Persamaan Hak Mewaris Anak Laki-laki dan Anak Perempuan Pada Masyarakat Suku Batak Toba Perkotaan (Studi Dikecamatan Kota Baru). Premise Law Jurnal Vol. 4, 2015.
Salsabilla Alfida Wulandari, Rian Jovi Pamungkas, Mariskha Sahila Nabila, Dimas Yusuf Aufa Wijaya, dan Abdurrohman Soleh. Kajian Hukum Adat Jawa dan Batak Terhadap Ahli Waris Anak Luar Kawin. Jurnal Lontar Merah Vol. 3 No. 1, 2020.
Satria Braja Hariandja. Kedudukan Anak Angkat Dalam Pembagian Warisan Menurut Hukum Adat Batak Toba. Jurnal Hukum Kaidah. Vol. 18 No. 2019.
Shutriany Banjarnahor, Lesson Sihotang dan August Silaen. Pembagian Harta Warisan Terhadap Anak Angkat Menurut Hukum Adat Batak Toba di Daerah Kabupaten Humbang Hasundutan. Jurnal Hukum Vol. 9 No. 2, 2020.
Sigit Sapto Nugroho. Pengantar Hukum Waris Adat. Klaten : Penerbit Lakeisha
Siska Lis Suliastini. 2021. Hukum Adat di Indonesia. Jakarta : Sinar Grafika.
Siti Osadanaros Delima L, Agung Basuki Prasetyo, dan Sri Wahyu Ananingsih. Perkembangan Hak Waris Perempuan Pada Sistm Kekeluargaan Patrilineal Batak (Studi Putusan No. 583/PDT.G/2011/PN.JAKSEL). Diponogoro Law Review Vol. 5 No. 2, 2016.
Sri Warjiyanti. 2020. Ilmu Hukum Adat. Yogyakarta : CV. Budi Utama.
Suriyaman Masturi Pide. 2015. Hukum Adat Dahulu, Kini, dan Akan Datang. Jakarta:Prenadamedia Group.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Utomo Laksanto. 2016. Hukum Adat. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Wahila N Sianturi, Grace Theresia Hutahaean, Gomgom T.P. Siregar, dan Alusianto Hamonangan. Kedudukan Perempuan Dalam Hukum Waris Adat Batak Toba (Desa Untemungkur Kecamatan Muara). Jurnal Rectum Vol. 5 No. 1, 2023.
Wawan Muhwan Hairi. 2012. Pengantar Ilmu Hukum. Bandung: Pustaka Setia.
Widodo Ramadhana, Sahala S.O.R Lumbantoruan. Harta Waris Pada Pasangan Yang Tidak Memiliki Keturunan Menurut Hukum Adat Batak Toba. Mizan: Jurnal Hukum Vol 11 No. 1, 2022.
Zainal Asikin. 2018. Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta: Rajawali Pers.

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3