TRADISI JAMASAN PUSAKA DI DESA NGLIMAN KECAMATAN SAWAHAN KABUPATEN NGANJUK (KAJIAN NILAI SOSIAL DAN BUDAYA)

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh salah satu tradisi jamasan pusaka yang merupakan agenda tahunan di desa ngliman kecamatan sawahan kabupaten nganjuk. Dilaksanakan tiap bulan Suro pada hari jumat wage atau senin wage. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana sejarah tradisi jamasan pusaka, pelaksanaan tradisi jamasan pusaka, serta nilai-nilai sosial dan budaya yang ada dalam tradisi jamasan pusaka di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan Kabuaten Nganjuk. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskritif dengan pendekatan etnografi. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah 1) sejarah tradisi jamasan pusaka yang dilaksanakan sejak zaman Ki Ageng Ngaliman dahulu. 2) pelaksanaan tradisi jamasan pusaka dimulai dari menyiakan ubo rampen,kirap pusaka keliling desa yang dilaksanakan malam hari, kirap pusaka pagi hari menuju makam Ki Ageng Ngaliman, pelaksanaan prosesi jamasan, selametan, pagelaran wayang kulit. 3) nilai sosial: diharapkan agar masyarakat diayomi oleh kesehatan dan keselamatan. Masyarakat percaya bahwa tradisi ini membawa manfaat bagi mereka aanila tradisi ini tidak dilaksanakan maka akan mendapat bencana. Nilai budaya: sebegai bentuk rasa syukur dan untuk melestarikan budaya leluhur.