Efektivitas Pengelolaan Perpustakaan Sekolah Pada Sma/Smk Negeri Di Kota Singaraja

Authors

  • N. Oka Dharma Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/msip.v2i2.2080

Keywords:

library management, school library, CIPP

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis masalah efektifitas pengelolaan perpustakaan sekolah di SMA/SMK di Kota Singaraja ditinjau dari segi Context evaluation (evaluasi terhadap konteks), Input evaluation (evaluasi terhadap input), Process evaluation (evaluasi terhadap proses), Product evaluation (evaluasi terhadap hasil), serta kendala-kendala yang dihadapi selama pelaksanaan program dan yang mungkin terjadi jika program dilanjutkan. Penelitian ini akan dilakukan di Perpustakaan Sekolah di SMA dan SMK yang ada di Singaraja dengan melibatkan kepala sekolah, guru, pustakawan/staff perpustakaan dan siswa. Penentuan responden ditunjuk secara stratified random sampling. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan penelitian ex post facto, dan data yang diperoleh akan dianalisis secara deskriptif-kuantitatif. Dalam penelitian ini nantinya akan menganalisis efektifitas program pengelolaan dengan menganalisis peran masing[1]masng faktor sesuai dengan Model CIPP (Context, Input, Prosess, Product). Secara kuantitatif, analisis dilakukan dengan menekankan pada aspek objektifitas, reliabilitas dan validitas, dimana data yang berupa angka-angka akan dianalisis dengan analisis statitistik T-Skor. Pengumpulan data dilakukan dengan instrument berbentuk kuisioner. Untuk menentukan tingkat efektifitas pelaksanaan program pengelolaan perpustakaan, data T-Skor akan dikonversikan kedalam kuadran prototype mengenai efektifitas pengelolaan perpustakaan sekolah. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara umum efektifitas pengelolaan perpustakaan sekolah pada SMA/SMK Negeri di Kota Singaraja terletak pada kuadran I dalam kuadran Glickman, dimana hal tersebut berarti tergolong sangat efektif (+ + + +). Jika dilihat secara lebih mendalam, masih ada kendala yang dijumpai dalam pengelolaan perpustakaan sekolah di tiap sekolah dilihat dari komponen konteks, input, proses, dan produk, dimana dari keempat komponen tersebut yang paling banyak ditemui kendala adalah pada siswa. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, disarankan kepada kepala sekolah hendaknya lebih meningkatkan dan mengintensifkan sistem pengelolaan perpustakaan sekolah dan  mensosialisasikan kepada warga sekolah terutama siswa. Dengan adanya sosialisasi tersebut maka program pengelolaan perpustakaan sekolah yang dilaksanakan mendapat dukungan dari warga belajar.

Kata kunci: pengelolaan perpustakaan, perpustakaan sekolah, CIPP

Abstract

This study aims to describe and analyze the effectiveness of the management problems at SMA/SMK in Kota Singaraja in terms of context evaluation (an evaluation of the context), Input evaluation (an evaluation of the input), Process evaluation (evaluation process), product evaluation (an evaluation of the results) , and constraints encountered during the implementation of programs and that may happen if the program continued. The research conducted at the school library of SMA/SMK in Singaraja, involving the principals, teachers, librarians or library staffs and students. Determination of respondent appointed stratified random sampling. This study used the ex post facto research approach, and the data obtained analyzed by descriptivequantitative. In this research the effectiveness of library management programs analyzed the role of each factor in accordance with the CIPP Model (Context, Input, Process, Product). Quantitatively, the analysis conducted with an emphasis on the aspect of objectivity, reliability and validity, where the data in the form of figures analyzed statistically with Skor-T. Data was collected through questionnaire. To determine the effectiveness of the program library management, data Skor-T converted into the prototype quadrant of school library management. It can be concluded that in general, the effectiveness of the library management in the government senior high schools and vocational senior high schools in Singaraja is categorized as very effective (+ + ++) that can be seen from the result that it belongs to Quadrant I in Glickman Quadrant. Meanwhile, there are obstacles that faced in the library management in every school which can be seen from the components of contexts, input, process and product. Theobstacles are caused by the negative responds given by the students. Therefore, it is suggested that the school principles should improve and intensify the school library management system and also socialize it to the school society especially students to get the supports for the improvement.

Keywords : library management, school library, CIPP

 

References

Arikunto, Suharsimi, 1998, Evaluasi Program, Yogyakarta, Institut Keguruan dan Ilmu pendidikan Yogyakarta

Basuki, Sulistyo, 1991, Pengantar Ilmu Perpustakaan, Jakarta: Gramerdia

Depdikbud, 1981, Petunjuk Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah Di Indonesia. Jakarata: Proyek Pengembangan Perpustakaan

Depdiknas, 2005, Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah Menengah Umurn), Jakarta: BP. Ciptajaya

Downloads

Published

2022-12-30