PENGEMBANGAN INSTRUMEN HASIL BELAJAR IPA DAN KEMAMPUAN METAKOGNITIF SISWA KELAS V SD
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen hasil belajar IPA dan instrumen kemampuan metakognitif pada siswa kelas V SD yang valid dan reliabel. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian dan pengembangan dengan model 4-D. Model ini terdiri atas empat tahap utama yaitu define, design, develop, dan disseminate. Hasil penelitian ini yaitu, (1) Pada tahap define, telah disusunnya kisi-kisi instrumen hasil belajar IPA dan kisi-kisi instrumen kemampuan metakognitif. (2) Pada tahap design, kisi-kisi tersebut dijabarkan menjadi instrumen hasil belajar IPA berupa tes pilihan ganda yang pada awalnya terdiri dari 55 butir soal serta instrumen kemampuan metakognitif berupa tes esai yang pada awalnya terdiri dari 30 butir soal. (3) Pada tahap develop, telah dilakukan uji validitas isi instrumen hasil belajar IPA mendapatkan hasil sebanyak 50 butir soal dinyatakan valid. Uji validitas isi instrumen kemampuan metakognitif mendapatkan hasil sebanyak 25 butir soal dinyatakan valid. Kemudian uji reliabilitas instrumen hasil belajar IPA memperoleh hasil r11 0,82 ³ 0,70, maka instrumen hasil belajar IPA dinyatakan reliable. Uji reliabilitas instrumen kemampuan metakognitif memperoleh hasil r11 0,78 ³ 0,70, maka instrumen kemampuan metakognitif dinyatakan reliable. Dengan demikian pengembangan instrumen hasil belajar IPA dan kemampuan metakognitif dalam penelitian ini dinyatakan valid dan reliabel serta dapat dijadikan contoh untuk mengukur serta mengembangkan instrumen hasil belajar IPA dan instrumen kemampuan metakognitif siswa kelas V SD.
Article Details
References
Anderson and Krathwohl. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing. Published by David McKay Company,Inc. New York: Addision Wesley Longman, Inc. Diakses tanggal 20 Maret 2020.
Annisa, Mahmuda, dkk. 2017. Pengembangan Dan Uji Coba Instrumen Penilaian Hasil Belajar IPA SMP/MTS Kelas VII Pada Materi Karakteristik Zat. Berkala Fisika Indonesia. No 1, Volume 9, Halaman 8-15. Diakses tanggal 4 Mei 2020.
Arifin, Zaenal. 2014. Evaluasi Pembelajaran : Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung. PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. 2016. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta. PT Bumi Aksara.
Asyari, Muhammad. 2018. Validitas Instrumen Karakterisasi Kemampuan Metakognisi Mahasiswa Calon Guru Fisika. Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram. No 1, Volume 6, Halaman 18-26. Diakses tanggal 4 Mei 2020.
Ayu, P. Eka Sastrika. 2018. Pengembangan Instrumen Asesmen Keterampilan Belajar dan Berinovasi pada Mata Pelajaran IPA SD. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia. No 2, Volume 2. Diakses tanggal 27 April 2020.
Erniwati. 2018. Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Inpres Loka Kabupaten Bantaeng. Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar. Diakses tanggal 11 Mei 2020.
Ikram, Zul Jalali Wal. 2018. Kegiatan Metakognisi Dalam Pemecahan Masalah Matematika. Makassar, 16 - 17 September 2017. Diakses tanggal 11 Mei 2020.
Jufri, Wahab. 2017. Belajar dan Pembelajaran Sains: Modal Dasar Menjadi Guru Profesional. Bandung. Penerbit Pustaka Reka Cipta.
Nasution, Iradah Suci Utari. 2019. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbasis Pendekatan Metakognitif pada Siswa SMP Muhammadiyah 01 Medan T.P 2019/2020. Seminar Nasional Matematika dan Terapan. Volume 1, Desember. pp: 186-191. Diakses tanggal 3 Mei 2020.
Nugroho, R. Arifin. 2018. HOTS (Higher Order Thinking Skills). Jakarta: PT Gramedia.
OECD. 2015. Programme for International Student Assessment (PISA).
Rusniati, Ni Wayan. 2018. Efektivitas Penerapan Metode Contextual Teaching And Learning Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Khusus Dalam Materi Sifat-Sifat Cahaya. JIPP. No 3, Volume 2, Halaman 329-335. Diakses tanggal 3 Mei 2020.
Sarini, Ni Komang. 2018. Hasil Belajar IPA Kelas IV SD di Gugus II Santalia Melalui Tutor Sebaya. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar. No 2, Volume 2, Halaman 94-102. Diakses tanggal 27 April Mei 2020.
Septiasari, P. 2020. Pengaruh Model Reciprocal Teaching Berbasis Pendekatan Saintifik Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar IPA Kelas V. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia. No 1, Volume 4, Halaman 85-94. Diakses tanggal 17 April 2020.
Susanto, Ahmad. 2016. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta. Prenada Media Group.
Udiani, Ni Ketut. 2017. Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Hasil Belajar IPA Dengan Mengendalikan Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas IV SD No.7 Benoa Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung. e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi Pendidikan Dasar. No 1, Volume 7. Diakses tanggal 15 Mei 2020.
Wiryawati, W. 2020. Pengaruh Pembelajaran Berpendekatan Saintifik Berorientasi Metakognitif Terhadap Hasil Belajar Matematika Dengan Kovariabel Kemampuan Numerik. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia. No 1, Volume 4, Halaman 105-114. Diakses tanggal 15 Mei 2020.
Wisudawati, Sulistyowati. 2014. Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta. PT Bumi Aksara.